Kelebihan dan Kekurangan Firewall pada Jaringan Komputer

Kelebihan dan Kekurangan Firewall pada Jaringan Komputer

Daftar Isi

Firewall hadir sebagai solusi untuk melindungi jaringan dari serangan siber. Tapi, apakah firewall benar-benar sempurna? Artikel ini akan membahas kelebihan dan kekurangan firewall, termasuk kelebihan software firewall yang banyak digunakan.

Jika Anda sering merasa khawatir data di perangkat terancam oleh peretas? Firewall dapat membantu mengatasi kekhawatiran tersebut. Namun, penting untuk memahami batasannya agar dapat menggunakannya secara optimal.

Mari kita bahas lebih lanjut keuntungan firewall yang dapat dimanfaatkan dan kelemahan firewall agar lebih berhati-hati saat menggunakannya. Pahami lebih lanjut dengan membaca artikel berikut ini!

Kelebihan dan Kekurangan Firewall

Kelebihan Firewall

Secara sederhana, firewall dapat diartikan sebagai komponen penting pada jaringan. Nah di bawah ini kita akan mengenal kelebihan dan kekurangan firewall dengan melihat dari sisi keunggulan nya terlebih dahulu. 

Dan, yang termasuk kelebihan software firewall adalah sebagai berikut ini!

1. Keamanan Jaringan yang Meningkat

Kelebihan utama firewall terletak pada kemampuannya untuk meningkatkan keamanan jaringan. Firewall bekerja dengan mengatur sekaligus memantau segala lalu lintas data yang masuk dan keluar dari jaringan Anda.

Kemampuan ini memungkinkan firewall untuk mendeteksi dan memblokir berbagai ancaman, seperti malware, serangan siber, dan akses tidak sah. Dengan demikian, integritas dan keamanan jaringan Anda terjaga.

2. Perlindungan dari Ancaman Internal

Tak hanya dari luar, firewall juga mampu melindungi jaringan dari ancaman internal. Firewall dapat membatasi akses ke data sensitif, memastikan hanya pengguna yang berwenang yang dapat mengaksesnya. 

Hal ini mencegah kebocoran data dan penggunaan yang tidak sah dari dalam jaringan karena ancaman berbahaya dapat datang dari mana saja, tak terkecuali dari dalam jaringan. 

Oleh karena itu, pemantauan terhadap lalu lintas data menjadi sangat penting. Firewall, dengan kemampuannya berfungsi memonitor secara terus menerus data yang masuk dan keluar, memastikan hanya informasi yang aman dan sah yang terakses.

3. Pengaturan Kebijakan yang Fleksibel

Firewall diibaratkan sebagai pertahanan yang cerdas dan kuat karena memungkinkan administrator jaringan untuk mengatur kebijakan keamanan yang fleksibel sesuai dengan kebutuhan organisasi.

Aturan-aturan khusus dapat dikonfigurasi untuk mengizinkan atau memblokir jenis lalu lintas data tertentu. Hal ini memberikan keamanan pada penggunaan jaringan yang sesuai dengan aturan dan kebijakan keamanan yang telah ditetapkan.

Kemampuan kontrol akses pengguna yang dimiliki firewall memungkinkan pembatasan akses pengguna ke jaringan dan sumber daya tertentu, seperti server atau database. Aturan akses sendiri dapat diterapkan berdasarkan identitas pengguna, seperti alamat IP, nama pengguna, dan jenis perangkat.

4. Deteksi dan Pemantauan Lalu lintas Data

Dengan fitur-fitur canggih seperti Intrusion Detection System (IDS) dan Intrusion Prevention System (IPS), firewall dapat mendeteksi aktivitas mencurigakan atau serangan yang mungkin terjadi.

Kemampuan ini memungkinkan administrator jaringan untuk mengambil tindakan yang tepat, seperti memblokir akses atau memberi peringatan sebelum serangan benar-benar terjadi dan merusak.

Firewall juga memiliki kemampuan logging dan audit sehingga segala aktivitas jaringan dicatat dan disimpan, memungkinkan administrator untuk memantau dan mengidentifikasi potensi ancaman keamanan.

5. Mempercepat Jaringan

Firewall juga memiliki kelebihan untuk mempercepat jaringan. Hal tersebut terjadi karena fungsi dari firewall bekerja memblokir berbagai macam lalu lintas yang tidak perlu seperti iklan, situs web berbahaya, dan aktivitas streaming yang berlebihan.

Hasilnya, jaringan bebas hambatan, terhindar dari loading akibat lalu lintas yang berat. Namun, pastikan untuk mengkonfigurasi firewall dengan benar sesuai dengan kebutuhan jaringan Anda agar kecepatan jaringan sesuai yang diinginkan.

Lampiran Penawaran Produk Fortinet

Kekurangan Firewall

Karena berkaitan erat dengan jaringan, maka dapat mengakibatkan firewall malware, yang berarti serangan atau akses yang tidak sah pada firewall. Memang jika dibandingkan, kelebihan dan kekurangan firewall adalah dua hal yang setara. 

Nah, di bawah ini daftar dan penjelasan lengkap dari kelemahan firewall

1. Tidak Dapat Mendeteksi Serangan yang Tersembunyi

Salah satu kekurangannya yang pertama adalah ketidakmampuannya mendeteksi serangan yang tersembunyi dalam lalu lintas data. Firewall berbasis paket, misalnya, hanya memeriksa informasi header paket dan tidak dapat mendeteksi serangan yang terkait dengan konten yang ada dalam paket tersebut.

Beberapa serangan yang canggih seperti serangan berbasis aplikasi web dapat melewati deteksi firewall yang lebih sederhana. Hal tersebut terjadi karena firewall hanya berfokus pada perlindungan jaringan, bukan pada perangkat individual. 

Oleh karena itu, ketika perangkat Anda terinfeksi virus, firewall hanya akan memberikan peringatan, bukan menyelesaikan mengatasinya karena firewall bukan sebuah antivirus

2. Ketergantungan pada Konfigurasi yang Tepat

Efektivitas firewall  tergantung pada bagaimana ia diasah. Jika konfigurasinya salah atau tidak sempurna, firewall tersebut juga tidak mampu memberikan perlindungan jaringan yang aman. 

Administrator yang mengatur jaringan diharapkan untuk memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang segala kebijakan dan aturan-aturan firewall. Kekurangan atau kesalahan konfigurasi dapat menciptakan celah keamanan yang mudah ditembus oleh hacker.

3. Menghambat Kinerja Jaringan

Semua paket data yang akan melewati firewall harus dianalisis dan di periksa secara teliti. Proses ini memakan waktu dan sumber daya komputasi, yang berpotensi memperlambat kinerja jaringan, terutama pada jaringan yang sangat sibuk.

Firewall yang kurang canggih atau konfigurasi yang buruk bahkan lebih rentan mengalami kelambatan dan tak mampu menangani lalu lintas data yang tinggi dengan optimal. Oleh karena itu, pemilihan dan konfigurasi firewall yang tepat sangat penting untuk keseimbangan antara keamanan dan kinerja jaringan.

4. Ketidaktahuan tentang Serangan Baru

Firewall mungkin tidak dapat mendeteksi serangan baru yang belum terdaftar dalam database. Hacker dengan tools yang canggih dapat memanfaatkan celah ini untuk melakukan serangan yang tak terdeteksi.

Jika peretas sudah berada di dalam jaringan, firewall tak mampu mendeteksinya. Hal ini karena sistem keamanan ini hanya aktif ketika ada aktivitas mencurigakan melalui internet. Bahkan dalam hal malware, firewall memiliki keterbatasan untuk mendeteksi malware.

5. Biaya yang Mahal

Biaya firewall bervariasi karena dipengaruhi jenis instalasinya. Namun, firewall perangkat keras ini menawarkan performa dan keamanan lebih tinggi, serta skalabilitas yang mudah. Alasan dibalik mahalnya firewall karena memiliki komponen fisik, instalasi kompleks, dan butuh lisensi. 

Selain itu, Firewall membutuhkan perawatan yang tepat dengan biaya yang tidak sedikit. Firewall hardware memiliki komponen fisik seperti CPU, RAM, dan storage layaknya komputer pada umumnya yang membutuhkan perawatan yang hati-hati.

Kesimpulan

Kita telah membahas secara detail kelebihan dan kekurangan firewall. Firewall memiliki fungsi melindungi jaringan Anda dari serangan siber. Namun, penting untuk memahami kekurangannya juga agar berhati-hati dalam menggunakan. Oleh karena itu, perusahaan perlu menggunakan firewall dengan bijak.

Pilihlah jenis firewall yang tepat, konfigurasikan dengan cermat, dan kombinasikan dengan solusi keamanan lain untuk memaksimalkan perlindungan. Gunakan firewall untuk menjaga keamanan data, Anda dapat mempertimbangkan Fortinet Fortigate FG-100F sebagai pilihan!

Konsultasi Sekarang!!
Butuh Bantuan ?
Halo !
Ada yang bisa kami bantu tentang Kelebihan dan Kekurangan Firewall pada Jaringan Komputer ?